Daftar Isi Artikel
Fitur Tambahan
Beberapa fitur tambahan yang harus dipertimbangkan dalam memilih solar charge controller termasuk kemampuan untuk memantau kinerja sistem, perlindungan terhadap kondisi cuaca ekstrem, dan kompatibilitas dengan sistem grid atau off-grid. Pastikan untuk memilih pengontrol pengisian baterai yang memiliki fitur tambahan yang sesuai dengan kebutuhan Anda.
Daftar Solar Charge Controller Terbaik dengan Fitur Terkini
Berikut ini adalah beberapa pilihan terbaik solar charge controller untuk PLTS dengan fitur terkini:
Nama | Tipe | Fitur Terkini |
---|---|---|
Outback FlexMax 80 FM80 MPPT | MPPT | Tracking Point Maximum Power (MPPT), sistem koneksi internet, pengisian daya otomatis, monitor baterai, perlindungan tegangan rendah |
Renogy Rover 40 Amp MPPT Solar Charge Controller | MPPT | Tracking Point Maximum Power (MPPT), layar LCD, kompatibilitas dengan berbagai jenis baterai, kemampuan pemrograman baterai |
ALLPOWERS 20A Solar Charger Controller | PWM | Automatic Voltage Identification (AVI), port USB, kemampuan pengisian daya untuk berbagai jenis baterai, proteksi overcharging, over-discharging, dan overheating |
Morningstar PS30M ProStar Solar Charge Controller | PWM | Self-diagnostics, kemampuan program yang dapat dikustomisasi, proteksi baterai, lampu indikator LED |
Solar charge controller dengan teknologi MPPT beroperasi dengan mengikuti titik daya maksimum dari panel surya, sehingga menghasilkan efisiensi pengisian yang lebih baik dibandingkan dengan teknologi PWM. Namun, teknologi PWM masih efektif dan dapat digunakan untuk sistem PLTS yang lebih sederhana.
Semua solar charge controller di atas memiliki fitur-fitur terkini, seperti MPPT, LCD display, kemampuan pemrograman baterai, dan proteksi beragam jenis. Pilih solar charge controller yang tepat untuk kebutuhan PLTS Anda untuk mendapatkan hasil yang optimal.
Solar Charge Controller MPPT vs. PWM: Manakah yang Lebih Baik?
Dalam memilih solar charge controller, Anda akan menjumpai dua jenis utama yang paling umum digunakan, yaitu MPPT (Maximum Power Point Tracking) dan PWM (Pulse Width Modulation). Keduanya memiliki perbedaan dalam cara mengatur tegangan dan arus untuk mengoptimalkan efisiensi pengisian daya baterai dari panel surya. Namun, manakah yang lebih baik? Mari kita bandingkan.
MPPT | PWM |
---|---|
Memiliki efisiensi pengisian yang lebih tinggi pada kondisi cahaya rendah dan suhu tinggi. | Memiliki efisiensi pengisian yang lebih rendah pada kondisi cahaya rendah dan suhu tinggi. |
Dapat menghasilkan daya hingga 30% lebih banyak dibandingkan dengan pengisian PWM. | Menghasilkan daya yang lebih rendah dibandingkan dengan pengisian MPPT. |
Dapat menyediakan kekuasaan hingga 20% lebih banyak bagi sistem yang sama. | Tidak dapat menyediakan kekuasaan lebih banyak bagi sistem yang sama. |
Dari perbandingan di atas, MPPT jelas memiliki kelebihan dalam hal efisiensi pengisian dan daya yang dihasilkan. Namun, hal tersebut diimbangi dengan harga yang lebih mahal. PWM, di sisi lain, lebih murah namun kurang efisien. Pilihan tergantung pada anggaran Anda dan kebutuhan sistem PLTS yang Anda gunakan.